JAKARTA - Sejumlah negara berlomba untuk menciptakan senjata canggih untuk melindungi kedaulatan suatu negara.
Tidak terkecuali dengan senjata hipersonik. Senjata ini, dinilai sangat efektif untuk menggempur pihak lawan.
Selain kecepatannya yang super, senjata yang satu ini juga sulit dideteksi oleh radar musuh.
Diantara negara-negara di dunia, ada tiga negara yang diketahui mempelopori mengembangkan senjata ini diantaranya besar Rusia, Amerika serikat dan China.
Sebagaimana dilansir dari VOA Indonesia, Amerika telah mengajukan anggaran 3,8 miliar dolar untuk pengembangan senjata ini.
Sampai saat ini, pihak Amerika masih terus melakukan pengembangan dan pengujian senjata tersebut.
Sementara dari pejabat Rusia pada Sabtu (19/03/2022) mengaku pertama kali menembakkan senjata Supersonik ke Ukraina.
Alhasil, sejumlah pangkalan militer di bawah tanah dan pesawat serta misil hancur diterjang senjata ini.
Selain tiga negara tersebut, sejumlah negara besar lain seperti Korea Utara, Jerman dan Jepang juga ikut pengembangan senjata mematikan tersebut.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Yuni Amalia |
Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi